Demonstrasi di Indonesia

Polisi Bongkar Akun Medsos Penyebar Hasutan Demo Ricuh DPR, Ada yang Ajarkan Bom Molotov

Polda Metro Jaya mengungkap akun-akun media sosial diduga melakukan hasutan aksi anarkis terkait kericuhan yang terjadi di Jakarta.

Editor: Joko Supriyanto
Tribunbogor
Ilustrasi pelaku kejahatan ditangkap polisi. 

Awal Penyelidikan

Penyelidikan ini bermula dari aksi kumpul yang terjadi pada 25 Agustus 2025 di depan gedung DPR/MPR yang tidak memiliki izin. 

Meskipun sebagian aksi tersebut dimulai dengan tujuan menyampaikan pendapat, beberapa oknum justru melakukan tindakan anarkis yang merugikan masyarakat.

Pada saat itu, Polda Metro Jaya mengamankan lebih dari 300 orang, termasuk 202 anak-anak yang terlibat dalam aksi tersebut.

"Anak-anak yang terlibat telah melalui tahap pendataan dan pemeriksaan, kemudian dikembalikan kepada orang tua setelah dilakukan konseling dan koordinasi dengan pihak sekolah serta KPAI," ujar Kombes Ade.

Baca juga: Polri Amankan 3.195 Massa Demo Ricuh di 15 Polda, 55 Orang Jadi Tersangka

Penyelidikan juga mengungkapkan banyak pelajar dari berbagai daerah, seperti Bekasi, Depok, hingga Indramayu, terlibat dalam aksi tersebut karena terhasut oleh ajakan di media sosial.

Pihak kepolisian juga mengingatkan masyarakat, terutama para pelajar, agar tidak terpengaruh oleh ajakan-ajakan yang berpotensi mengarah pada kekerasan. 

"Kami akan terus mengawasi dan melakukan tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang berusaha menghasut masyarakat, terutama anak-anak dan pelajar, untuk melakukan tindakan anarkis," tegas Kombes Ade. (m31)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved