Berita Daerah

Warga Jabodetabek tak Paham, Polda Metro Jaya Tilang Ribuan Pelanggar Ganjil Genap

Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya AKBP Argo Yuwono mengungkapkan masyarakat Jabodetabek tampaknya belum memahami aturan ganjil genap.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Valentino Verry
Warta Kota/Desy Selviany
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono, mengungkapkan banyak warga Jabodetabek yang belum memahami aturan ganjil genap di ibu kota, sehingga masih banyak pelanggaran. 

·         Pos Penutupan Arus Bendungan

Selain itu, Satlantas Polres Bogor juga mengkombinasikan skema ganjil genap dengan sistem lalu lintas one way alias satu arah menuju Jakarta.

Penerapan one way ini akan berlaku setiap Sabtu pukul 12.30 WIB.

Berikutnya disusul pada Minggu mulai pukul 11.30 WIB.

"Kalau one way ke bawah (arah Jakarta) memang sudah ditentukan, biasanya kita terapkan mulai Sabtu jam 12.30 dan Minggu jam 11.30. Sedangkan untuk hari Jumat tidak ada one way, hanya pengaturan di titik-titik macet saja," kata Ardian.

Sistem one way dipilih jadi solusi untuk memecah kepadatan volume kendaraan yang naik dan turun di Kawasan Puncak selama akhir pekan.

Untuk kendaraan yang hendak menuju Puncak saat one way diberlakukan, bakal dihentikan sementara di Exit Tol Ciawi atau sekitar Pospol Simpang Gadog.

Baca juga: Ramalan Zodiak Senin 1 November, Leo Boros, Sagitarius Kenaikan Jabatan, Gemini Bahagia

Berlaku Bagi Pengendara Sepeda Motor

Kebijakan pembatasan mobilitas kendaraan bermotor dengan sistem ganjil genap resmi diberlakukan di kawasan Puncak, Bogor.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menyatakan dukungannya terhadap upaya Polri dalam pemberlakuan kebijakan ganjil genap di Puncak.

Kebijakan ganjil genap di kawasan Puncak tersebut berlaku mulai Jumat (3/9/2021) kemarin setiap hari Jumat, Sabtu, Minggu serta libur nasional.

“Kami mendukung berlakunya rencana penanganan kemacetan pada lalu lintas di jalur Puncak, Bogor,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi pada Sabtu (4/9/2021) dikutip dari Kompas.com.

Budi Setiyadi juga mengungkapkan bahwa dukungan tersebut diberikan bukan tanpa alasan.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Tangerang Raya Senin 1 November akan Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang

Ia menyampaikan latar belakang di balik perlunya kebijakan ganjil genap di Puncak.

“Karena seperti yang kita ketahui kerap kali terjadi lonjakan arus lalu lintas pada akhir pekan karena banyaknya masyarakat yang ingin berlibur saat akhir pekan maupun libur nasional ke Puncak,” tambahnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved