Bocah 6 Tahun Jadi Korban Penculikan, Sudah Hampir 2 Pekan Belum Terpecahkan
Kasus penculikan bocah terjadi di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Hingga hampir 2 pekan kasus ini belum terpecahkan
Penulis: Ign Prayoga | Editor: Ign Prayoga
Saat ini polisi masih melakukan pengembangan dalam kasus penculikan anak ini dengan memeriksa saksi yakni orangtua korban dan sopir bajaj yang ditumpangi pelaku.
Baca juga: Arist Merdeka Sirait Sebut Depok Tak Layak jadi Kota Layak Anak
Sebelumnya diberitakan, viral video menarasikan seorang bocah berusia enam tahun diduga diculik di Jakarta Pusat.
Dalam video tampak pria yang berpakaian dan topi warna hitam mendekati korban.
Kemudian, pelaku memegang tangan korban dan menariknya masuk ke dalam bajaj.
Setelah bocah yang mengenakan pakaian putih itu masuk ke dalam bajaj, kendaraan roda tiga itu berlalu.
Kapolsek Sawah Besar AKP Patar Mula Bona mengungkapkan, kasus penculikan tersebut terjadi pada Rabu (7/12/2022).
"Kejadian tanggal 7 Desember 2022. Keluarga korban kemudian datang ke Polres Jakarta Pusat melaporkan kehilangan anaknya tanggal 9 Desember," ujar Bona.
Penculikan Malika terjadi di warung yang ditunggui anak sulung Ny Oni.
Pelaku datang dari Kemayoran dan mampir ke warung lalu memesan teh.
"Warung saya yang nunggu anak saya, kalau saya kan kerja," kata Oni dikutip dari YouTube Kompas TV, Sabtu (17/12/2022).
Pelaku kemudian memesan nasi. Anak sulung Oni menyatakan warung tidak menyediakan nasi.
Pelaku menyuruh untuk membeli beras dan memasaknya.
"Anak saya beli (beras) ke seberang, terus disuruh masak. Dia lalu ngomong, ‘mau beli ayam chicken, kita makan bareng-bareng di sini’," ujar Oni.
"Sambil bilang ayam chicken, dia nyolek anak saya yang kecil, ‘dek mau ikut nggak?” ungkap Oni.
Ketika pelaku mengajak korban untuk membeli ayam tersebut, anak sulung Oni lantas melaporkannya kepada sang ayah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/penculihan-sabar.jpg)