Mulyadi Percayakan JKN Sebagai Proteksi Kesehatan Keluarga

Mulyadi, peserta program JKN benar-benar merasakan manfaat JKN ketika sang istri menjalani persalinan.

Editor: Ign Prayoga
Istimewa
Peserta JKN, Mulyadi. 

TRIBUNTANGERANG.COM, TIGARAKSA – Pepatah tua menyebutkan jika banyak anak, banyak rezeki. Begitu juga dengan Mulyadi (36) yang meyakini ungkapan tersebut.

Mulyadi dan istri baru saja dikaruniakan seorang buah hati yang menjadi anak keempatnya.

Kebahagiaannya semakin lengkap dengan kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang berperan sebagai proteksi kesehatan bagi keluarganya serta menjadi pendamping selama masa kehamilan sang istri.

"Saya dan istri bersyukur sekali atas kelahiran anak keempat kami. Menjelang persalinan pun kami sudah siap dan tidak khawatir soal penjaminannya, karena kami sudah terdaftar menjadi peserta JKN sejak tahun 2014," kata Mulyadi, Jumat (24/2).

"Saat awal masih terdaftar sebagai peserta mandiri, namun saat ini alhamdulillah saya bekerja, jadi penanggungnya adalah perusahaan. Buat kami, JKN benar-benar bermanfaat dan saya rasakan itu," imbuh Mulyadi.

Saat ditemui oleh tim Jamkesnews, Mulyadi sedang melakukan pendaftaran anak keempatnya sebagai peserta mandiri.

Hal itu dilakukan karena jumlah peserta yang ditanggung oleh perusahaannya kini sudah mencakup Mulyadi, istri beserta tiga orang anak.

Mulyadi tidak keberatan jika anak bungsunya terdaftar sebagai peserta mandiri atau segmen peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU).

Mulyadi melihat dari sisi banyaknya manfaat yang ia peroleh melalui Program JKN.

"Saya diinformasikan oleh petugas rumah sakit untuk mendaftarkan anak keempat," tutur Mulyadi.

"Kalau saya sih tidak masalah apapun itu jenis kepesertaannya. Toh, jaminan kesehatan itu memang sangat penting. Terutama untuk persalinan caesar istri saya, biayanya sudah pasti besar," kata dia.

"Kalau bukan menjadi peserta JKN, rasanya saya harus siapkan dana yang banyak untuk biaya pelayanan kesehatan dan biaya lain yang tidak terduga,” ujar Mulyadi.

Mulyadi menyatakan, jika dengan menyisihkan uang Rp 150 ribu setiap bulannya, ia akan mendapatkan banyak manfaat dari Program JKN.

Mulyadi juga mengacungi jempol untuk pelayanan yang diterima selama memanfaatkan JKN. Seperti saat sang istri yang mendapatkan jadwal kunjungan rutin dari trimester awal sampai trimester akhir di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).

Jadwal rutin itu sangat bermanfaat untuk memastikan kondisi janin di dalam kandungan sang istri.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved