Pria Ciledug Simpan Mayat Bayi Dalam Kulkas, Berdalih Tak Punya Uang untuk Memakamkan

Seorang pria penghuni rumah kontrakan di Ciledug menyimpan jasad bayinya di dalam kulkas karena tak punya uang untuk memakamkan mayat bayinya.

Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Ign Prayoga
SHUTTERSTOCK/DOVZHYKOV ANDRIY | KOMPAS.com
Ilustrasi menyimpan daging di freezer 

Marwan mengaku saat itu petugas langsung meminta keterangan dari ayah bayi tersebut.

Pria tersebut kemudian memberi penjelasan bahwa bayinya meninggal dalam kandungan.

“Ibunya pun sampai sekarang masih berada di rumah sakit,” ujar Marwan.

Dari data yang diterima bayi malang itu meninggal pada Minggu 2 Juli 2023 dan akhirnya dimakamkan Selasa (4/7/2023) setelah dua hari disimpan di dalam kulkas.

Marwan memastikan petugas dari kelurahan masih mendampingi keluarga bayi itu untuk mengurus administrasi pemakaman dan membuat KTP.

"Karena mereka baru tinggal di sini, tidak lapor RT bahkan. Tapi kita sudah urus dan sudah kita bantu untuk memakamkan jasad bayi di Selapajang. Sekarang staf kami juga membantu yang bersangkutan untuk membuat KTP sini agar bisa menggunakan BPJS,” kata Marwan.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved