Tolak Revitalisasi, Ratusan Pedagang Pasar Kutabumi Gelar Aksi Unjuk Rasa

Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Sebanyak 450 pedagang Pasar Kutabumi, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, melakukan aksi unjuk rasa, Jumat (25/8/2023).

Mereka menggelar aksi unjuk rasa di pinggir Jalan Raya Kutabumi yang tepat berada di depan pasar tersebut.

Puluhan spanduk yang bertuliskan penolakan revitalisasi pasar berukuran sedang hingga besar dibentangkan secara serempak.

Satu unit mobil bak terbuka juga tersedia di tengah-tengah massa. Mobil itu digunakan menjadi tempat para pedagang menyampaikan orasinya.

Selain itu, massa aksi yang didominasi oleh ibu-ibu itu melakukan unjuk rasa dengan membawa barang dagangannya masing-masing.

Beragam jenis barang dagangan mulai dari sayur mayur, buah-buahan, hingga pakaian digunakan sebagai alat melaksanakan aksi demo.

Barang dagangan itu dikeluarkan para pedagang sebagai bentuk protes akan minimnya masyarakat yang berbelanja lantaran kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Pasalnya, ratusan pedagang tersebut menolak kebijakan revitalisasi pasar yang diusulkan oleh Perumda Niaga Kerta Raharja.

Hal tersebut disampaikan oleh salah seorang pedagang sayur di Pasar Kutabumi, Sari Yulianti (55).

"Kami seluruh pedagang yang berjualan di Pasar Kutabumi menolak rencana revitalisasi yang direncanakan oleh Perumda Niaga Kerta Raharja," ujar Sari Yulianti saat diwawancarai Wartakotalive.com.

Kemudian Sari yang telah berjualan selama 20 tahun itu menilai, usulan revitalisasi Pasar Kutabumi oleh Perumda Niaga Kerta Raharja tersebut merupakan upaya yang menyusahkan pedagang.

Pasalnya, mayoritas pedagang di Pasar Kutabumi saat ini telah memiliki lapak untuk berjualan masing-masing.

Namun apabila revitalisasi dilaksanakan, Pasar Kutabumi tersebut akan dibongkar dan dibangun ulang menjadi tiga tingkat.

Selama proses revitalisasi berlangsung, para pedagang akan diungsikan ke tempat penampungan dengan menyewa lapak untuk sementara waktu.