Pilkada Banten

PDI Perjuangan Deklarasi 9 Calon Kepala Daerah di Banten, Ada Airin Rachmi dan Ade Sumardi

PDIP resmi mendeklarasikan 8 pasangan calon bupati dan wali kota di Provinsi Banten, termasuk calon Gubernur dan Wakil Gubernur yakni Airin-Ade.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Ahmad Basarah bersama Ribka Tjiptaning menyerahkan surat rekomendasi kepada calon kepala daerah di Provinsi Banten di ICE BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (25/8). 

Laporan Wartawan,TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, PAGEDANGAN - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mendeklarasikan 8 pasangan calon bupati dan wali kota di Provinsi Banten, termasuk calon Gubernur dan Wakil Gubernur yakni Airin-Ade.

Surat rekomendasi untuk maju di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 itu diserahkan di ICE BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Minggu (25/8/2024).

Berdasarkan pantauan TribunTangerang.com, prosesi bertajuk 'Deklarasi Banten Maju Bersama' dilaksanakan sejak pukul 13.30 WIB dengan dihadiri 10 ribu pendukung dari berbagai daerah.

Acara juga dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Ahmad Basarah, Ketua DPP PDIP Bidang Kesehatan Ribka Tjiptaning, Rano Karno, serta sejumlah pengurus DPP dan PDI Perjuangan di Provinsi Banten.

Surat dukungan diberikan langsung oleh para petinggi partai berlambang banteng yang hadir tersebut kepada calon kepala daerah yang telah direkomendasikan.

"Harin ini ada delapan calon bupati dan wakil bupati, calon wali kota dan wakil wali dan satu calon gubernur dan wakil gubernur untuk memimpin Provinsi Banten yan diusung oleh PDI Perjuangan," ujar Basarah dalam orasi politiknya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, kepastian majunya Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten merupakan keputusan yang diambil atas kesadaran sendiri tanpa adanya intervensi.

Kendati tidak mendapat dukungan dari Golkar, Airin dinilai mampu menarik suara dari masyarakat untuk menjadi orang nomor satu di Provinsi Banten bersama Ade Sumardi.

"Semua keputusan yang diambil oleh Bu Airin saat ini itu semua absolut ada di tangan beliau," kata dia.

"Kami pastikan tidak pernah memaksa Ibu Airin untuk masuk ke PDI Perjuangan, karena kami bukan partai yang suka memaksa apalagi mengintimidasi orang lain," sambungnya.

Menurut Basarah, deklarasi PDI Perjuangan mengusung Airin-Ade sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten telah mengalami penundaan sebanyak dua kali.

Hal itu disebabkan lantaran tak kunjung diberikannya surat rekomendasi kepada mantan Wali Kota Tangerang Selatan tersebut.

Namun demikian ia memastikan, pihaknya kini mengusung penuh pasangan Airin-Ade di kontestasi Pemilihan Gubernur Banten periode 2024-2029.

"Saya ingin menyampaikan bahwa Tuhan tidak tidur dan memungkin untuk PDI Perjuangan mengusung sendiri calonnya menjadi kepala daerah di setiap wilahah Provinsi Banten," ucapnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved