Berita Viral
Penjelasan Polisi Soal Video Viral Diduga Sekelompok Ormas Ngamuk di Toko Buah Kembangan Jakbar
Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Kompol Moch Taufik Iksan beri penjelasan soal video viral diduga sekelompok ormas yang mengamuk di sebuah toko buah
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Joko Supriyanto
TRIBUNTANGERANG.COM - Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Kompol Moch Taufik Iksan beri penjelasan soal video viral diduga sekelompok ormas yang mengamuk di sebuah toko buah.
Video tersebut kini viral dan tersebar luas di media sosial. Kompol Moch Taufik Iksan membenarkan peristiwa tersebut.
Peristiwa oknum ormas mengamuk di wilayah Kembangan, Jakarta Barat terjadi pada Selasa (3/9/2024) kemarin pada pukul 20.30 WIB.
Informasi itu didapat pihak kepolisian setelah mendatangi lokasi kejadian.
"Kami langsung menuju TKP bersama Kanit Reskrim dan anggota kami melakukan penyelidikan memeriksa saksi saksi yang ada di TKP dan mengumpulkan barang bukti yang ada," kata Taufik saat ditemui di Mapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (4/9/2024).
Taufik menyampaikan, peristiwa itu terjadi karena ada oknum kelompok yang datang meminta uang kepada salah satu pedagang buah di wilayah tersebut.
"Diberikan Rp 10.000. Karena mungkin merasa kurang, oknum tersebut meninggalkan lokasi perdagangan membawa teman-temannya," kata Taufik.
Saat itulah aksi cekcok dan penggerudukan itu terjadi. Dia menyebut pelaku berjumlah lebih dari dua orang.
"Saksi-saksi sudah diperiksa, kami sedang dalami. Nanti kami cek juga saksi-saksi yang di TKP," pungkasnya
Sebelumnya, viral di media sosial aksi sekelompok orang yang diduga organisasi masyarakat (ormas) menggeruduk sebuah toko buah di dekat Taman Alfa Indah, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (3/9/2024) malam.
Dari video yang beredar, nampak salah satu oknum kelompok tersebut mengenakan kemeja loreng oranye hitam bersama beberapa orang lainnya saling terlibat cekcok.
Salah satu oknum tersebut ada yang berbicara dengan nada tinggi, melempar buah ke sembarang arah, hingga menunjuk seorang pedagang yang tengah melakukan perekaman.
"Allahuakbar!" teriak salah satu orang yang tengah merekam kejadian itu.
"Enggak ada yang ngerusak, jangan rusak," teriaknya lagi.
Sementara dari narasi yang beredar di media sosial, diketahui cekcok itu terjadi karena perkara uang Rp 10.000.
| Beredar KTP Warga Israel di Cianjur, Ini Penjelasan Resmi Disdukcapil dan Dedi Mulyadi |
|
|---|
| Pengemudi Pajero Tot Tot Wuk Wuk Viral Saat Macet di Flyover Pasupati Ternyata Bukan Polisi |
|
|---|
| Sosok Eric Trump Putra Donald Trump yang Ingin Ditemui Prabowo saat Berbincang dengan Trump di Mesir |
|
|---|
| Sosok Rombongan Tot Tot Wuk Wuk yang Viral Salib Mobil Gubernur Jogja Sultan HB X |
|
|---|
| Roy Surya Respons 500 Pendukung Perempuan Jokowi Mau Demo Pakai Bra dan Celana Dalam di Mabes Polri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/ormas-ngamuk-di-Toko-Buah-Kembangan-Jakbar.jpg)