Sedangkan sejak ditangguhkannya kegiatan belajar mengajar, dia kerap menuntaskan pekerjaan rumah hanya seorang diri.
"Sambil bermain, belajar kerjain tugas kelompok bareng-bareng. Kalau daring sendiri ngerjainnya," kata Adim.
Baca juga: Kemenkes Ungkap 4 Pertimbangan Vaksinasi Booster akan Dimulai Awal 2022
Baca juga: Perpanjang PPKM Hingga 6 September, Jokowi: Kita Harus Bersama Menjaga Kasus Covid-19 Tak Naik Lagi
Teknis PTM
Sementara itu, sejumlah daerah mulai menggelar pembelajaraan tatap muka (PTM) di sekolah saat pandemi Covid-19 ini mulai menurun.
Begitu pun di Provinsi Banten mulai menggelar simulasi PTM di sekolah.
Provinsi Banten tengah melakukan berbagai persiapan. Dalam waktu dekat ini pembelajaran tatap muka akan diberlakukan di sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Pemprov Banten Tabrani mengatakan, PTM di sekolah akan dimulai pada awal September ini.
"Rencana September ini, kami masih menunggu rekomendasi dari Satgas Covid-19," ujar Tabrani kepada Tribuntangerang.com, Selasa (31/8/2021).
Baca juga: Pertimbangan Pemkot Tangsel Menunda PTM di Sekolah hingga Pertengahan September
Baca juga: Kartu Vaksinasi Covid-19 Tak Jadi Syarat Bagi Pelajar di Kota Tangsel Ikut Kegiatan PTM di Sekolah
Tabrani menambahkan, sekolah di Banten sudah siap menggelar pembelajaran tatap muka. Namun untuk penerapannya dilakukan secara terbatas.
"Dilaksanakan secara terbatas, bisa 50 persen secara bergantian," ucapnya.
Dia mengatakan, pembelajaran tatap muka harus diiringi protokol kesehatan ketat. Seperti menggunakan masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan lain sebagainya.
"Pengaturan teknis diserahkan ke sekolah," kata Tabrani.