Istana hingga Waketum Gerindra Beri Respon Soal Muncul Desakan Copot Gus Miftah dari Utusan Presiden

Editor: Joko Supriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Setelah viral di media sosial, Utusan khusus Presiden bidang kerukunan agama, Gus Miftah akhirnya meminta maaf atas sikapnya mengolok-ngolok pedagang es teh dengan kata-kata kasar.

Pria yang memiliki dua anak ini mencatat mendapatkan uang sebesar Rp 35.000 dari tujuh gelas yang terjual.

"Uang itu buat beli bensin Rp 15.000 dan Rp 20.000 saya bawa pulang untuk sangu anak-anak," jelasnya, sambil mengungkapkan bahwa salah satu anaknya masih berstatus pelajar SMP dan yang lainnya di SD.

Sunhaji telah berjualan es teh selama kurang lebih setahun setelah beralih dari pekerjaannya sebagai tukang kayu, akibat cedera pada tangan kirinya.

"Jadinya, untuk angkat yang berat-berat tidak kuat. Makanya saya jualan seperti ini," imbuhnya.

Ia berharap dapat terus berjuang di acara-acara besar yang menarik banyak pengunjung, seperti pengajian akbar, untuk mencari nafkah bagi keluarganya

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/KompasTV)

 

Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News