Dosen Untag Semarang Tewas

Dosen Dwinanda Sudah Diingatkan Sejawat Jangan Pacaran dengan Polisi Beristri tapi Dicuekin

Kematian Dosen Dwinanda bikin gempar Civitas akademika Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang

Editor: Joseph Wesly
kolase/Tribun Jateng
CUEKIN NASIHAT TEMAN- Dosen Dwinanda Levi semasa hidup. Dosen hukum pidana Untag Semarang ini tewas di kamar kosnya di Semarang. Dia tewas dengan tubuh tanpa busana dan keluar darah dari hidung, mulut dan alaat sensitifnya. Sebelum ditemukan tewas korban sudah diingatkan sejawat jangan pacaran dengan polisi beristri. 

Keluarga korban mengaku mencurigai sikap Basuki sejak awal. Pesan WA yang sempat dihapus, kabar kematian yang terlambat disampaikan, serta permintaan Basuki agar laptop dan ponsel korban dikembalikan kepadanya menambah daftar kejanggalan.

Kuasa hukum keluarga, Zainal Abidin Petir, menyebut Basuki terlihat panik di lokasi kejadian. Keluarga juga memastikan bahwa nama DLL terdaftar dalam KK Basuki saat mengurus akta kematian.

Penyelidikan Polisi Terus Berjalan

Polda Jateng kini telah mengamankan sejumlah barang bukti seperti handphone, laptop, dan rekaman CCTV hotel. Semuanya akan dianalisis oleh penyidik sebagai bahan konstruksi peristiwa.

Kombes Pol Artanto mengatakan bahwa hasil autopsi lengkap akan menjadi dasar gelar perkara untuk menentukan ada atau tidaknya unsur pidana dalam kematian DLL.

Kasus ini diperkirakan masih berkembang karena banyaknya kejanggalan serta perbedaan keterangan antara pihak-pihak yang terkait.

Biodata Singkat Dwinanda Linchia Levi

  • Nama lengkap: Dwinanda Linchia Levi Heningdyah Nikolas Kusumawardhani.
  • Usia: 35 tahun (lahir sekitar 1990)
  • Asal: Banyumas, Jawa Tengah
  • Status keluarga: Belum menikah, kedua orangtua meninggal
  • Profesi: Dosen muda di Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang
  • Bidang akademik: Hukum, aktif sebagai peneliti dan pengajar

Jejak Akademik:

  •  Alumni Universitas Diponegoro (Undip) Semarang)
  • Alumni Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto)
  •  Lulusan Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Diponegoro (2015–2019) dan Magister Ilmu Hukum Universitas Jenderal Soedirman itu tinggal di Purwokerto, Jawa Tengah, meski sehari-hari mengajar di Semarang.
  • Dari penelusuran Google Scholar, Levi tercatat aktif menulis artikel ilmiah sejak 2022 hingga 2024. Rekam digitalnya menunjukkan ia tengah berada pada masa paling produktif sebagai peneliti.
  • Kehidupan pribadi: Sering membagikan aktivitas akademik melalui akun Instagram, sehingga cukup dikenal di kalangan mahasiswa dan akademisi.
  • Akun Instagram @nandalinchialevi memperlihatkan ia kerap membagikan aktivitas sehari-hari dikutip dari tribunsumsel

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved