Bangga Terhadap Super Mom, Jadi Modal Dewayanie Terjun Menjadi Relawan Anak Berkebutuhan Khusus
Dewayanie mengaku terjun menjadi relawan yayasan pembina ABK itu merupakan pengalaman yang luar biasa baginya.
Penulis: Rizki Amana | Editor: Mohamad Yusuf
TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT - Berada di sekeliling teman-temannya yang memiliki anak berkebutuhan khusus (ABK) membuat Dewayanie memutuskan untuk terjun menjadi relawan Yayasan Griya Bina Karya ABK.
Dewayanie mengaku terjun menjadi relawan yayasan pembina ABK itu merupakan pengalaman yang luar biasa baginya.
Pasalnya, ia melihat ketangguhan sosok ibu saat mendidik sang buah hatinya yang berstatus ABK.
Baca juga: Bagaimana Nasib Peserta Tes SKD CPNS 2021 di Jawa-Madura-Bali yang Belum Vaksin? Ini Solusinya
Baca juga: VIRAL, Ojol Antar Pesanan Obat Naik Sepeda Sejauh 15 Km karena Tak Punya Motor, Begini Kisahnya
Baca juga: Lokasi Tes PCR di Tangerang Selatan yang Sudah Sesuai Harga Keputusan Pemerintah
"Saya ingin selalu bersyukur, saya ingin menjadi relawan mereka. Biar juga punya kekuatan seorang Super Mom," ungkapnya kepada Wartakotalive.com saat ditemui di Pasar Gintung, Ciputat, Kota Tangsel, Kamis (30/9/2021).
Berjalannya waktu menjadi relawan, yayasan tersebut memutuskan mengangkat Dewayanie menjadi sekretaris.
Diakui Dewayanie rasa haru pun menyelimutinya saat yayasan tersebut memberi kesempatan baginya untuk semakin mengenal pembinaan bagi para ABK.
"Sebenarnya banyak talenta dan bakat yang luar biasa pada anak-anak ABK ini. Kalau kita peduli dan dapat membina mereka sama punya kemampuan dengan anak-anak yang lain," ungkapnya.
Dewayanie menceritakan tak jarang dirinya harus banyak belajar dengan mereka yang berstatus sebagai orang tua ABK.
Ditambah rasa kesenangan saat berada di lingkungan tersebut membuat ia dapat memahami perilaku dari para penyandang ABK.
"Satu saya suka dengan anak-anak. Kedua saya suka sisi psikologi terus saya ngulik-ngulik gimana caranya menghadapi ABK," ungkapnya.
Baca juga: Bagaimana Nasib Peserta Tes SKD CPNS 2021 di Jawa-Madura-Bali yang Belum Vaksin? Ini Solusinya
Baca juga: VIRAL, Ojol Antar Pesanan Obat Naik Sepeda Sejauh 15 Km karena Tak Punya Motor, Begini Kisahnya
Baca juga: Lokasi Tes PCR di Tangerang Selatan yang Sudah Sesuai Harga Keputusan Pemerintah
Dewayanie pun mengimbau agar lingkungan tak perlu membedakan keberadaan para ABK saat berada di sekitarnya.
Menurutnya mereka yang berstatus ABK lainya memiliki hak yang sama dengan mayoritas orang pada umumnya.
"Harus dimengerti juga mereka mempunyai keinginan yang sama dengan anak-anak yang umumnya. Juga mereka punya bakat dan talenta yang sama dengan anak-anak lainnya," pungkasnya. (m23)