PPDB
Antisipasi Orangtua pada Sistem Zonasi dan Umur yang Masih Diterapkan Dalam PPDB Tahun ini
Sistem zonasi dan umur masih diterapkan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), orangtua tidak khawatir akan sistem ini.
Penulis: Gilar Prayogo | Editor: Lilis Setyaningsih
Selain memilih dari segi ekonomi, dirinya juga mencari sekolah dengan lingkungan yang baik.
Baca juga: Kantin dan Ekstrakulikuler di Sekolah Kota Tangerang belum Dioperasikan Kembali saat PTM 100 Persen
"Ya selain ekonomi, lingkungan sekolah juga harus dipikirkan. Soalnya untuk menjaga anak saya dari pergaulan yang kurang baik," ujarnya.
Lingkungan yang baik menurut Erna adalah mampu mensupport anaknya untuk menjadi lebih baik.
Kemudian mendapatkan teman-teman yang rajin dalam belajar.
"Lingkungan yang baik untuk anak adalah yang mampu mensupport agar lebih baik kedepannya. Kemudian teman-temannya adalah anak yang rajin dalam belajar serta membuat anak saya berteman dengan anak yang baik," katanya.
Baca juga: Disdik DKI Tepis Kabar Jadwal Masuk Sekolah Diundur, Pelajar kembali Beraktivitas pada 12 Mei 2022
Dirinya mengaku akan mensupport anaknya untuk mendapatkan nilai yang bagus.
Caranya dengan memberikan pelajaran tambahan di luar sekolah.
Seperti les untuk mata pelajaran yang dirasa kurang menguasai.
Tanggapan tentang penerimaan siswa baru juga diberikan oleh Fitri, seorang ibu satu anak.
Baca juga: Cerita Oman yang Menjadi Pendiri dan Satu-satunya Guru di Sekolah Kelas Jauh di Kampung Cilele
Sistem zonasi membantu dirinya untuk mengawasi buah hatinya yang bersekolah. Fitri merasa sistem zonasi membuat dirinya mudah mengawasi pergaulan dan bolos sekolah.
"Ya sistem zonasi membuat saya lebih mudah mengawasi pergaulan putra saya. Bagian terpenting adalah untuk mengawasi dia agar tidak bolos sekolah," ucapnya
Selain dekat agar mudah diawasi, ia memilih sekolah dari segi ekonomi dan lingkungan yang baik.
"Saya memilih sekolah dilihat dari bayarannya, karena ekonomi tidak bisa untuk mencari yang mahal. Selain dari ekonomi, lingkungan menjadi pertimbangan paling penting untuk memilih sekolah," kata wanita berusia 34 tahun.
Baca juga: Pemkot Tangerang Wacanakan Pecat Kepala Sekolah yang Siswanya Terlibat Tawuran
Menurutnya lingkungan termasuk bagian terpenting untuk tumbuh kembang anaknya.
Lingkungan yang mempunyai guru yang ramah serta teman-teman yang mempunyai tata krama baik.
"Lingkungan yang baik itu menurut saya adalah guru yang ramah, punya teman yang tata krama yang baik dan punya sopan santun terhadap guru serta orang tuanya," ucapnya.