Ganjar Pranowo Janji Taat Apapun Putusan Mahkamah Konstitusi Terkait Sengketa Pilpres 2024

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD ikut mendengarkan putusan sengketa Pilpres 2024 yang akan dibacakan hari ini di Mahkamah Konstitusi (MK).

Ganjar Pranowo menyampaikan akan mentaati apapun keputusan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2024.

Maka dari itu dirinya bersama Mahfud MD hadir dan mendengarkan langsung putusan MK hari ini.

"Tugas kita hari ini datang untuk mendengarkan putusannya. Kita hari ini hanya mendengarkan saja, semuanya diserahkan kepada majelis hakum MK," kata Ganjar sesaat sebelum berangkat ke gedung MK.

"Dan saya kira saya dengan Pak Mahfud, orang yang sangat taat pada konstitusi, apa pun pasti akan kita ikuti," lanjut Ganjar

Baca juga: Ratusan Massa Ikut Kawal Putusan Sengketa Pilpres di Kawasan Patung Kuda Jakarta Pusat

Ganjar menegaskan pihaknya memberikan kepercayaan penuh kepada para hakim konstitusi.
 
"Kita harus berikan kepercayaan kepada majelis hakim, karena majelis hakim itu punya kemerdekaan untuk memutus dan saya doakan mereka semuanya kuat untuk memberikan keputusan paling obyektif untuk bangsa dan negara ini," katanya.

Senada dengan Ganjar, tim kuasa hukum paslon 03 yang dipimpin oleh Todung Mulya Lubis  menekankan bahwa pihaknya menunggu putusan MK yang sangat historis, sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia. Todung menambahkan dirinya menghormati segala putusan yang bakal disampaikan oleh hakim konstitusi.

"Dalam konteks ini Pak Ganjar sudah mengatakan apapun putusan MK kita hormati dan kita jalankan," tegas Todung.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Beri Pesan Ini Jelang Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 

Ia meyakini putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024 ini bakal menjadi sejarah bagi demokrasi Indonesia.
 
"Dalam konteks ini, apapun putusan MK, kita akan respek putusan MK, kita akan jalankan. Kita optimis. Tapi, tidak ada salahnya kalau kita membacakan doa. Buat saya penting ya karena akan menyelamatkan demokrasi di Indonesia, mengingatkan kita akan pentingnya MK dalam konstelasi dalam hidup kita berbangsa dan bernegara," papar Todung sebelum menghadiri sidang putusan MK. 
 
Sebelum berangkat ke gedung MK, Ganjar-Mahfud dan tim kuasa hukum berdoa yang dibacakan oleh pengacara Maqdir Ismail. 

Menurutnya, pembacaan doa sangat penting  karena mengingatkan pentingnya MK dalam konstelasi hidup berbangsa dan bernegara. 

"Momen kebenaran ini penting, karena kita bisa bertanya pada diri kita sejauh mana kita jujur terhadap diri kita, sejauh mana kita jujur kepada Tuhan yang Maha Esa, sejauh mana kita jujur terhadap konstitusi, dan sejauh mana kita jujur terhadap demokrasi,” imbuh Todung.