Jurus Jitu Pemkot Tangsel untuk Efisiensi Anggaran Sesuai Perintah Presiden Prabowo

Saya sudah meminta kepada tim anggaran pemerintah daerah untuk melakukan persiapan persiapan dalam rangka efisiensi itu, sambil menunggu surat arahan

Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Ikhwana Mutuah Mico
JURUS EFISIENSI ANGGRAN- Benyamin Davnie saat membahas efisiensi anggaran pasca diterbitkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Kamis (6/2/2025). Pemkot Tangsel sudah memiliki cara untuk menghemat anggaran. (TribunTangerang/Ikhwana Mutuah Mico) 
Laporan Wartawan TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG- Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) mulai melakukan langkah-langkah persiapan untuk melakukan efisiensi anggaran pasca diterbitkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.
Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menegaskan bahwa tim anggaran daerah telah diminta untuk segera mempersiapkan langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka implementasi efisiensi anggaran tersebut.
"Saya sudah meminta kepada tim anggaran pemerintah daerah untuk melakukan persiapan persiapan dalam rangka efisiensi itu, sambil menunggu surat arahan dari kementerian dalam negeri," kata Benyamin di Serpong, Tangerang Selatan, dikutip Kamis (6/2/2025).
Kata Benyamin, pihaknya akan melakukan efisiensi anggaran hingga 40 persen. Salah satunya, yaitu dengan memangkas anggaran perjalanan dinas dan seremonial.
Menurutnya, anggaran perjalanan dinas akan dipangkas hingga 40 persen, yang diperkirakan bisa menghemat sekitar Rp 200 miliar. 
Meskipun demikian, angka tersebut masih bersifat perkiraan dan belum mencakup total keseluruhan anggaran yang akan diefisienkan.
"Itu belum total semuanya ya karena belum diitung, tapi itu angka sementara setelah saya dapat laporan sebesar Rp200 miliar yang bisa diefisienkan," kata Benyamin.
"Saya belum bisa menyebutkan sampai berapa, tapi maksimal saja," tuturnya lagi.
Lebih lanjut, dana hasil efisiensi tersebut rencananya akan dialokasikan untuk membiayai program-program yang sudah berjalan atau dialihkan ke pos belanja tidak terduga.
"Nanti ada arahan dari surat kementerian dalam negeri, tapi paling tidak untuk membiayai program kita yang sudah ada sekarang ini, atau disimpan di belanja tidak terduga," pungkasnya. (m30)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved