Bahan baku peledak TATP tersebut dimasukan di 4 wadah tupperware, setengah botol air minum, hingga beberapa wadah lainnya.
"Selanjutnya, tim Jibom Brimob Polda Jabar melakukan tindakan pemusnahan terhadap bahan peledak tersebut di sekitar lokasi penemuan."
Baca juga: Partai Demokrat Bilang Moeldoko Ngebet Jadi Presiden, Pernah Minta Jabatan Ketua Umum kepada SBY
"Dari hasil pemusnahan itu diketahui ternyata bahan peledak tersebut masih menghasilkan efek ledakan yang dahysat," terangnya.
Ahmad mengatakan, tidak mudah mencari barang bukti tersebut.
Barang bukti itu ditemukan di lokasi tersembunyi di ketinggian 1450 MDPL.
Baca juga: Tak Sebut Suku, Natalius Pigai Bantah Lontarkan Ujaran Rasisme kepada Jokowi dan Ganjar Pranowo
"Tim pada akhirnya menemukan bahan peledak berupa TATP sebanyak 35 kilogram itu di ketinggian 1450 MDPL."
"Di sebuah lokasi tersembunyi dan sulit untuk dijangkau di seputaran Blok Cipager, Desa Bantar Agung, Sidangwangi, Majalengka, Jawa Barat," beber Ramadhan.
Ia menuturkan, lokasi itu ditemukan berdasarkan arahan dari pelaku yang juga narapidana kasus terorisme Jamaah Ansharut Daulah (JAD), Imam Mulyana (31).
Baca juga: Dituding Dibayar Rp 100 Miliar untuk Gugat AD/ART Partai Demokrat, Yusril: Tidak Intelektual
Imam juga turut dilibatkan dalam pencarian.
"Tim Densus 88 Antiteror Polri bersama dengan tim Jibom Brimob Polda Jawa Barat, Infafis Polres Majalengka, tim Polres Majalengka, dan tim Lapas Sentul yang mengawal napiter Imam Mulyana melakukan pencarian."
"Seluruh tim membelah hutan yang lebat dengan rute yang tidak lazim selama berhari-hari."
Baca juga: Demi Efektivitas dan Efisiensi, Gerindra Setuju Pemilu 2024 Digelar pada 15 Mei
"Selanjutnya tim Jibom Brimob Polda Jabar melakukan tindakan pemusnahan terhadap bahan peledak tersebut di sekitar lokasi penemuan."
"Dari hasil pemusnahan itu diketahui ternyata bahan peledak tersebut masih menghasilkan efek ledakan yang dahysat," jelasnya.
Imam ditangkap saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Cirebon, Jawa Barat, pada 2017 lalu.
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 4 Oktober 2021: Suntikan Pertama 94.223.690, Dosis Kedua 53.006.923
"Pada 18 September 2017, Presiden Jokowi akan menghadiri acara penutupan kegiatan Festival Keraton Nusantara (FKN) IX Tahun 2017 di Taman Gua Sunyaragi, Cirebon."