Dedi Mulyadi Lontarkan Pengakuan Mengejutkan Soal Rizki Nur Fadilah, Sebut Bukan Korban TPPO

Dedi Mulyadi melontarkan pernyataan mengejutkan. Dia menjelaskan Rizki Nur Fadhilah bukanlah korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Editor: Joseph Wesly
(TribunJabar.id/Dian Herdiansyah)/TikTok/rizki.nur.fadilla6)
BUKAN KORBAN TPPO- Kolase Dedi Mulyadi dan Rizki Nur Fadhilah. KDM mengatakan Rizki Nur Fadhilah bukanlah korban TPPO melainkan diduga minta pulang karena tak betah di Kamboja. (TribunJabar.id/Dian Herdiansyah)/TikTok/rizki.nur.fadilla6) 

Ringkasan Berita:
  • Setelah mengaku dipaksa bekerja sebagai scammer dan mengalami perlakuan tidak manusiawi, Rizki Nur Fadhilah berhasil diamankan dan kini berada di KBRI Phnom Penh.
  • Dedi Mulyadi menyatakan Rizki bukan korban TPPO. Ia menyebut Rizki justru bekerja secara sukarela dan diduga ingin pulang karena tidak betah.
  • KDM menegaskan bekerja di luar negeri membutuhkan mental kuat agar tidak menyulitkan keluarga maupun pemerintah. Pemprov Jabar sedang menyiapkan proses pemulangan Rizki ke Bandung.

 

TRIBUNTANGERANG.COM, BANDUNG- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melontarkan pernyataan mengejutkan soal Rizki Nur Fadhilah (18).

Rizki Nur Fadhilah sebelumnya ramai dibicarakan publik karena mengaku menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Dia mengaku dipaksa menipu (scammer) orang kaya di tempat kerjanya di Kamboja. Bila tidak mampu mencapai targert, dia mengaku akan mendapatkan penyiksaan.

Selain itu, Rizki juga mengaku disuruh kerja dari pagi hingga malam hari. Bahkan dia terkadang juga harus bekerja saat malam tiba.

Hal itu membuatnya diam-diam menghubungi keluarganya dan minta dipulangkan karena mendapatkan perlakuan tidak manusiawi.

Hal itu membuat pemeritah Indonesia dan Pemprov Jabar bekerja cepat demi mengamakan kiper muda asal Jawa Barat tersebut.

Terbaru, Rizki Nur Fadhilah pada hari ini, Kamis (20/11/2025) sudah berada di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh, Kamboja.

Sebut Bukan Korban TPPO

Pasca sudah diamankan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh, Kamboja, Dedi Mulyadi melontarkan pernyataan mengejutkan.

Dia menjelaskan Rizki Nur Fadhilah bukanlah korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Padahal sebelumnya Rizki Nur Fadhilah menuai sorotan karena disebut sebagai korban TPPO yang terjebak di Kamboja.

Namun pernyataan Rizki dibantah Dedi Mulyadi. Pria yang akrab disapa KDM itu mengatakan Rizki bukanlah orang yang menjadi korban TPPO.

Dia mengatakan Rizki Nur Fadhilah secara sukarela bekerja di sebuah perusahaan luar negeri.

"Saya sampaikan, Rizki bukan korban TPPO atau perdagangan orang. Dia bekerja biasa di sebuah perusahaan di Vietnam (Kamboja)," ungkap Dedi Mulyadi.

KDM menduga Rizki minta pulang ke Indonesia karena tidak betah bekerja di Kamboja. Hal itu membuat mantan anggota DPR RI ini Mantan Bupati Purwakarta itu juga berpesan kepada masyarakat agar senantiasa mempertimbangkan mental jika hendak bekerja ke luar negeri.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved