Manuver Anies Cak Imin

Partai Demokrat Merasa Dikhianati karena Anies Pilih Ketua Umum PKB Cak Imin Jadi Cawapresnya

Pada 14 Juni 2023, Anies telah memilih Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapresnya. Ternyata cuma omong kosong

Editor: Ign Prayoga
Instagram @agusyudhoyono
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjemput Anies Baswedan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (12/7/2023) dini hari. 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Koalisi partai pengusung Anies Baswedan karam sebelum peperangan dimulai.

Koalisi beranggotakan Partai Demokrat, Partai Nasdem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) digerogoti pengkhianatan.

DPP Partai Demokrat secara tersirat menyatakan merasa dikhianati karena Anies Baswedan setuju berpasangan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Nama Cak Imin disodorkan kepada Anies pada Selasa (29/8/2023) malam di Nasdem Tower di Menteng, Jakarta Pusat.

Padahal, pada 14 Juni 2023, Anies Baswedan telah memilih Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapresnya.

Anies memuji AHY sebagai sosok pemberani karena tak gentar menghadapi Kepala Staf Presiden Jenderal (Purn) Moeldoko yang berusaha mengambil alih Partai Demokrat.

Kenyataannya, pada Selasa (29/8/2023) malam, Anies disodori nama Cak Imin dan mantan Gubernur DKI itu mengiyakan.

Keputusan Anies pada 14 Juni 2023 ternyata cuma omong kosong.

Duet Anies-Cak Imin pun dikukuhkan. Anies sebagai calon presiden (capres) dan Cak Imin sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Meski telah menerima Cak Imin sebagai cawapres, Anies tak langsung memberi tahu Partai Demokrat.

Anies justru mengutus Sudirman Said untuk menemui Demokrat.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menyatakan, penunjukan sepihak ini merupakan pengkhianatan terhadap semangat perubahan.

Juga pengkhianatan terhadap Piagam Koalisi yang telah disepakati oleh ketiga partai.

Lewat keterangan pers yang diterima wartawan, Teuky Riefky menjelaskan beberapa poin sikap Partai Demokrat.

1. Kemarin, 30 Agustus 2023, kami mendapatkan informasi dari Sudirman Said, mewakili Capres Anies Baswedan, bahwa Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB, untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved