Pagar Laut di Tangerang

Rieke Diah Pitaloka Curiga Kebakaran di Kantor ATR/BPN Berhubungan dengan Kasus Pagar Laut

Pasalnya gedung yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ini terbakar terbakar di tengah riuhnya kasus Pagar Laut

Editor: Joseph Wesly
(Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)
GEDUNG ATR/BPN TERBAKAR - Mobil pemadam kebakaran masuk ke gedung Kementerian ATR/BPN, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2025) tengah malam. Rieke Diah Pitaloka curiga kebakaran ini berhubungan dengan kasus Pagar Laut di Tangerang. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti) 

Sementara kebakaran terjadi di ruangan Biro Humas yang menjadi tempat para pegawai Kementerian ATR/BPN membuat konten informasi publik

Baca juga: KKP Gelar Pelatihan Budidaya Kerang Hijau hingga Perbaikan Kapal Nelayan yang Terdampak Pagar Laut

"Kalau dokumen yang terkena adalah dokumen-dokumen humas, seperti membuat konten, kemudian administrasi-administrasi perjalanan dinas, kemudian hal-hal yang berkaitan dengan administrasi," jelas Harison.

Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid juga memastikan tidak ada dokumen penting yang hilang akibat insiden kebakaran di gedung Kementerian ATR/BPN.

Dia memastikan, insiden kebakaran di gedung ATR, tepatnya di ruang Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kementerian ATR/BPN merupakan sebuah musibah.

Nusron menampik jika peristiwa tersebut dikaitkan dengan upaya penghilangan barang bukti atas kasus pertanahan yang sedang terjadi.

"Yang terbakar itu bagian Humas, di sana tidak ada dokumen HGB, HGU, atau apapun, jadi tidak ada yang namanya penghilangan barang bukti," tegasnya dikutip dari Antara.

Hasil Investigasi Sementara

Harison melanjutkan, dugaan penyebab kebakaran ialah korsleting listrik. Namun penyebab pastinya pasti masih diselidiki.

Baca juga: Tim Advokasi Warga Desa Kohod Bongkar Sosok Mandor Pagar Laut di Pesisir Tangerang Banten

"Saat ini, penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan oleh pihak berwenang untuk memastikan penyebab pastinya," kata Harison.

Saat ini lokasi kebarakan telah dipasang garis polisi. Selanjutnya, penyelidikan akan dilanjutkan oleh pihak berwenang untuk memastikan penyebab kebakaran dan memastikan keselamatan seluruh karyawan serta pengunjung gedung.

"Sebagai tindak lanjut, investigasi lebih lanjut oleh pihak berwenang, lalu juga dilakukan pendataan kerusakan dokumen dan peralatan, dan yang paling penting evaluasi sistem keamanan dan mitigasi risiko kebakaran untuk mencegah kejadian serupa di masa depan," tukas Harison.

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved