TOPIK
SPMB 2025
-
Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh termasuk kepada orang tua murid untuk mengetahui tingkat kesalahan kepala sekolah
-
Proses ini dilakukan oleh Inspektorat Kota Tangsel secara internal. Deden menekankan bahwa tidak ada keterlibatan pihak luar dalam audit ini
-
Namun besarnya jumlah dana tersebut membuat orang tua murid kebingungan karena tidak memiliki uang untuk membeli seragam
-
Anak saya sudah diterima, tapi saat daftar ulang disodori daftar biaya seragam Rp1,1 juta. Itu harus lunas dan ditransfer ke rekening pribadi
-
Andra Soni menanggapi polemik Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 jalur domisili di sejumlah SMA Negeri di Tangerang Selatan.
-
Ratusan orangtua warga Sepatan, Kabupaten Tangerang, Banten, menggeruduk SMKN 2 Kabupaten Tangerang, Selasa (15/7/2025).
-
Saya sudah minta ke Dinas Pendidikan, tidak boleh ada praktik titip-menitip di luar jalur resmi. Ada jalur zonasi, prestasi, afirmasi
-
Saya dengar satu anak, kalau nggak sekolah di sini, mending dia nggak sekolah. Apa nggak kasihan
-
SPMB tahun ini bisa dikatakan cukup baik apalagi karena adanya terobosan Program Unggulan Bupati Tangerang yaitu sekolah swasta gratis
-
Praktik titip siswa kerap dilakukan sejumlah oknum, baik pejabat maupun orangtua demi memasukkan murid ke sekolah tertentu.
-
Memo permohonan bantuan untuk menerima seorang calon siswa agar bisa masuk ke sekolah tertentu dalam sistem penerimaan siswa baru (SPMB) sorotan.
-
Tadi Pak Kasatpol PP juga sudah menyampaikan bahwa ini bukan lagi ranah sekolah. Ini sudah menjadi persoalan tentang kenyamanan dan ketertiban umum
-
Bukan yang pertama, Muhammad Farhan menang kerap berseberangan soal kebijakan dengan Dedi Mulyadi
-
Momen istimewa yang terjadi setahun sekali ini biasanya menjadi momen yang dinantikan oleh murida dan orang tua siswa
-
Tadi dilihat juga banyak yang macet, kemudian banyak juga yang stay di depan. Mungkin bisa untuk dibuka akses jalan ke sekolahnya
-
Pasalnya kebijakan pria yang akrab disapa KDM ini membuat orang tua murid kelabakan pasca kebijakan pelajar sekolah masuk pukul 06.30 WIB
-
Anak saya sekolah di SMP Negeri 17 yang tidak ada masalah dengan warga. Tapi kami ikut kena dampaknya juga," ujar Yoyo saat ditemui di Pamulang
-
Tampak anak-anak berseragam putih abu-abu hanya diantar hingga depan gang dan turun dari ojek online di depan akses masuk
-
Tiga orang guru berjaga di gerbang, menunggu para siswa masuk melalui area perumahan yang menjadi akses tembus ke sekolah
-
Biasanya kalau sudah borong banyak, kita kurangin dari harga standarnya. Paling kita potong Rp5.000 sampai Rp10.000
-
Sebenarnya lumayan meningkat, cuma terlalu mepet sama anak masuk sekolah
-
Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Penutupan jalan sementara. Akses ini ditutup karena sistem penerimaan siswa mengabaikan hak anak-anak
-
Gerbang sekolah yang biasanya terbuka menyambut tawa siswa, kini tertutup oleh spanduk lusuh putih dan tiga batang bambu yang membentang kaku.
-
Gubernur Banten, Andra Soni memberikan respons perihal protes warga Tangerang Selatan terkait sistem penerimaan murid baru (SPMB) 2025 jalur domisili.
-
Bagi calon siswa yang ingin masuk SD lebih awal, maka harus melampirkan rekomendasi tertulis dari psikolog profesional
-
Sebetulnya ini bukan pertama kali kami menghadapi unjuk rasa. Sebelumnya, tanggal 26 Juni 2025 juga sudah ada pertemuan. Saya sudah menjelaskan bahwa
-
Pada tahap awal peluncuran progam ini, sebanyak 179 sekolah swasta baik SD maupun SMP turut bergabung
-
Akses ini ditutup karena sistem penerimaan siswa mengabaikan hak anak-anak kami bersekolah di lingkungan sendiri
-
Keputusan menteri aja bisa dianulir, apalagi Gubernur yang baru (Andra Soni) masa mesti KDM yang perlu turun tangan kesini
-
Dari 64 anak yang mendaftar dari lingkungan sini, hanya 16 yang diterima. Padahal nilai anak-anak kami tidak rendah. Banyak yang nilainya
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved